Jumat, 02 Oktober 2009

PERLAHAN HADIR

Tiba-tiba engkau dating
Membawa sekantong cahaya dari pepasir suci
Berjalan dengan gontai bersama pasukan perang
Bendera perdamaian digenggam tangan debumu
Berkibar menghias udara biru putih
Dari sisi kain yang memuntahkan kilau keyakinan
Menyilaukan mata putra Adam dan Hawa
Membuat berlari dengan keringat surga
Mebderu satu komando berseru janji Ilahi
Karena itu bumi berguncang
Langit runtuh serta turunnya malaikat berpanah
Satu persatu gugur
Satu persatu terkubur
Satu persatu mundur
Satu persatu bertempur
Satu persatu bidadari turun
Sambutan hangat, rangkulan mesra, iringan surga
Lagu-lagu dari suara penduduk kayangan
Bumi sepi dari suara peraduan pedang
Bumi sunyi tak bersuara kecuali riak angina
Langit ramai
Langit terbuka

Tidak ada komentar: