Jumat, 23 Oktober 2009

MASIH CINTA

Tak perlu memberi dengan sepenuh harta
Karena sepenuh hati yang diminta
Tak perlu kau bunuh diri karena cinta
Cinta adalah nyawa, nyawa adalah karunia
Sungguh tak pantas kita menjauh
Sedang cinta begitu memburu kita
Apa yang dapat kita tepiskan
Selain malu mencintai seorang suci nan sempurna
Darah tetap memerah, tulang tetap putih
Hanya saja jalannya bertambah cepat
Tak sabar mata melihat dan hati mengungkap
Bibir malu bicara, tapi gelagat sudah berkata
Kau punya cinta yang membara, hujan tak bisa padamkan
Kau manusia yang tak bisa mengelak dari cinta
Tapi berilah putihnya tulang pada darah
Agar darah tak begitu memerah
Agar cinta tak begitu membara

25 Juni 2009

Tidak ada komentar: