Ada yang bilang “persetan dengan sejarah”
Hanya tinggalkan warisan berupa kemiskinan dan kepahitan hidup
Tak ada yang menyenangkan
Kemerdekaan hanya jadi beban generasi berikuttnya
Kemerdekaan selalu menuntut dan mengekang kesenangan
Lupalan sejarah!
Dia adalah pengemis kebebasan
Selayalaknya kita berbisik pada buku sejarah
Ucapkan terimakasih dan menyampulnya rapih
Merdeka itulah hidup
Berjuang itulah hakikat hidup
Organ dan tubuh berjuan adalah sakit dan sabar
Jadi, memang selalu ada dua kutub yang berbeda
Sudut pandang kita bukanlah sebuah kebebasan yang didapat dari kemerdekaan
Tapi sejarah apa yang ingin kit buat
Selasa, 20 Oktober 2009
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar